PENGERTIAN DASAR AD/ART Gerakan Pramuka
PENGERTIAN DAN FUNGSI AD/ART GERAKAN PRAMUKA
·
PENGERTIAN
1.
AD/ART merupakan ketentuan dasar dan ketentuan
operasional bagi suatu organisasi yg mencerminkan aspirasi, visi dan misi
Gerakan Pramuka Indonesia
2.
Pengikat persatuan dan kesatuan Gerakan Pramuka dalam
prinsip, idealisme, tindaklaku, baik organisatoris, sosial, maupun budaya
3.
Suluh & landasan gerak organisasi Gerakan Pramuka
dalam mencapai tujuannya
4.
Landasan manajemen & pemberdayaan sumberdaya
Gerakan Pramuka
·
FUNGSI
AD/ART merupakan landasan kerja dan landasan gerak
Gerakan Pramuka dalam mewujudkan visi dan misinya.
LANDASAN HUKUM GERAKAN PRAMUKA
·
KEPPRES No 238 Tahun 1961 tentang Gerakan Pramuka,
dengan pertimbangan:
1.
anak-anak dan pemuda Indonesia perlu dididik untuk
menjadi manusia dan warga Negara Ind. Yg berkepribadian dan berwatak luhur dst.
2.
untuk mencapai maksud dan tujuan tsb harus dilakukan
dilingkungan anak-anak dan pemuda di samping lingkungan kel. dan sek.
3.
sesuai Tap MPRS No I/MPRS/1960 ttg GBHN dan Tap MPRS
No II/MPRS/1960 ttg Garis-garis Besar Pola Pembangunan Nasional Semesta Berencana
Tahapan Pertama ’61-’69 mengenai pendidikan pada umumnya dan pendidikan
kepanduan pada khususnya, perlu menetapkan suatu organisasi gerakan pendidikan
kepanduan tunggal untuk diberi tugas melaksanakan pendidikan tersebut di atas.
SEJARAH SINGKAT AD/ART GERAKAN PRAMUKA
·
Keppres No 12 Tahun 1971
·
Keppres No 46 Tahun 1984
·
Keppres No 57 Tahun 1988
·
Keppres No 34 Tahun 1999
·
Keppres No 104 Tahun 2004
POKOK-POKOK PENTING AD/ART GERAKAN PRAMUKA
·
Pembukaan memuat dasar filosofis dan historis
ketentuan dalam AD GP.
·
Eksistensi: Nama, Status dan tempat
·
Asas, Tujuan, Tugas Pokok dan Fungsi
·
Sistem among, PDK, KH, MK, M dan Kiasan dasar
·
Organisasi: anggota, jenjang organisasi, kepengurusan,
Saka, DK, Lemdik, Bimbingan, Pemerikasaan keuangan
·
Musyawarah dan Referendum
·
Pendapatan, kekayaan
·
Atribut GP: bendera, panji, himne dan pakaian seragam
serta tanda-tanda
·
ART, Pembubaran dan perubahan AD.
LIMA UNSUR TERPADU DALAM KEPRAMUKAAN
1.
Prinsip Dasar Kepramukaan
2.
Metode Kepramukaan
3.
Kode Kehormatan Pramuka
4.
Motto Gerakan Pramuka
5.
Kiasan Dasar Kepramukaan
PRINSIP DASAR KEPRAMUKAAN DAN METODE KEPRAMUKAAN
1.
Prinsip Dasar Kepramukaan dan Metode Kepramukaan
merupakan ciri khas yang membedakan Kepramukaan dari pendidikan lain
2.
Prinsip Dasar Kepramukaan dan Metode Kepramukaan
merupakan dua unsur proses pendidikan terpadu yang harus diterapkan dalam
setiap kegiatan.
3.
Prinsip Dasar Kepramukaan dan Metode Kepramukaan
dilaksanakan sesuai dengan kepentingan, kebutuhan, situasi dan kondisi masyarakat.
(AD Gerakan Pramuka 2004 Pasal 10).
PRINSIP DASAR KEPRAMUKAAN
PRINSIP DASAR KEPRAMUKAAN adalah :
1.
Iman dan taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa;
2.
Peduli terhadap bangsa dan tanah air, sesama hidup dan
alam seisinya;
3.
Peduli terhadap diri pribadinya;
4.
Taat Kode Kehormatan Pramuka.
PRINSIP DASAR KEPRAMUKAAN BERFUNGSI :
1.
Norma hidup seorang anggota Gerakan Pramuka
2.
Landasarn Kode Etik Gerakan Pramuka
3.
Landasan Sistem Nilai Gerakan Pramuka
4.
Pedoman dan Arah Pembinaan Kaum Muda
5.
Landasan Gerak dan Kegiatan Pramuka mencapai sasaran
dan tujuannya
(AD Gerakan Pramuka 2004 pasal 11)
METODE KEPRAMUKAAN
Merupakan cara belajar interaktif progresif melalui :
1.
Pengamalan Kode Kehormatan Pramuka
2.
Belajar sambil melakukan
3.
Sistem berkelompok
4.
Kegiatan yang menantang dan meningkat serta mengandung
pendidikan yang sesuai dengan perkembangan rokhani dan jasmani peserta didik
5.
Kegiatan di alam terbuka
6.
Sistem Tanda Kecakapan
7.
Sistem satuan terpisah untuk Putera dan Puteri
8.
Kiasaan dasar
(AD Gerakan Pramuka 2004 pasal 12)
MOTTO GERAKAN PRAMUKA
1.
Merupakan bagian terpadu proses Pendidikan untuk
mengingatkan setiap anggota Gerakan Pramuka bahwa setiap mengikuti kegiatan
berarti mempersiapkan diri untuk mengamalkan kode kehormatan Pramuka
2.
Motto Gerakan Pramuka : “SATYAKU KUDARMAKAN, DARMAKU
KUBAKTIKAN”
3.
Merupakan Motto tetap dan tunggal bagi Gerakan
Pramuka, sebagai bagian terpadu proses pendidikan, disosialisasikan baik di
dalam maupun di luar Gerakan Pramuka
KIASAN DASAR
Kiasan Dasar adalah ungkapan yang digunakan secara
simbolik dalam penyelenggaraan pendidikan kepramukaan.
1. Penggunaan Kiasan Dasar, sebagai salah satu unsur
terpadu dalam pendidikan kepramukaan, dimaksudkan untuk mengembangkan
imajinasi, sesuai dengan usia dan perkembangan, yang mendorong kreatifitas dan
keikutsertaan peserta didik dalam setiap kegiatan pendidikan
kepramukaan.
2. Bahwa Kegiatan pendidikan kepramukaan harus dikemas
dalam Kiasan Dasar yang menarik, menantang, dan merangsang, disesuaikan dengan
minat, kebutuhan, situasi dan kondisi anggota muda.
Selanjutnya Kiasan Dasar disusun dan dirancang untuk
mencapai tujuan dan sasaran pendidikan kepramukaan untuk setiap golongan serta
merupakan salah satu unsur dalam Metode Kepramukaan yang pelaksanaannya harus
tidak memberatkan anggota muda tetapi malah dapat memperkaya pengalaman.
Setiap Penyelenggaraan Kepramukaan dikemas dengan
menggunakan Kiasan Dasar yang dapat bersumber pada sejarah perjuangan dan
budaya bangsa. Kata-kata penting dalam sejarah perjuangan dan budaya bangsa
Indonesia digunakan secara sitematis seperti dalam pembagian golongan, tingkatan-tingkatan
dan pengelompokan serta kegiatan Kepramukaan.
KODE KEHORMATAN PRAMUKA
(1) Kode Kehormatan Pramuka yang terdiri atas
Janji yang disebut Satya dan Ketentuan Moral yang disebut Darma merupakan satu
unsur dari Metode Kepramukaan dan alat pelaksanaan Prinsip Dasar Kepramukaan.
(2) Kode Kehormatan Pramuka dalam bentuk
Janji yang disebut Satya adalah:
a. Janji yang diucapkan secara sukarela oleh
seorang calon anggota Gerakan Pramuka setelah memenuhi persyaratan keanggotaan;
b. Tindakan pribadi untuk mengikat diri
secara sukarela menerapkan dan mengamalkan janji;
c. Titik tolak memasuki proses pendidikan
sendiri guna mengembangkan visi, mental, moral, ranah spiritual, emosional,
sosial, intelektual dan fisiknya, baik sebagai pribadi maupun anggota
masyarakat lingkungannya.
(3) Kode Kehormatan Pramuka dalam bentuk
Ketentuan Moral yang disebut Darma adalah:
a. Alat proses pendidikan sendiri yang
progresif untuk mengembangkan budi pekerti luhur.
b. Upaya memberi pengalaman praktis yang
mendorong anggota Gerakan Pramuka menemukan, menghayati, mematuhi sistem nilai
yang dimiliki masyarakat dimana ia hidup dan menjadi anggota.
c. Landasan gerak Gerakan Pramuka untuk
mencapai tujuan pendidikan melalui kepramukaan yang kegiatannya mendorong
Pramuka manunggal dengan masyarakat, bersikap demokratis, saling menghormati,
memiliki rasa kebersamaan dan gotong royong;
d. Kode Etik Organisasi dan satuan Pramuka,
dengan landasan Ketentuan Moral disusun dan ditetapkan bersama aturan yang
mengatur hak dan kewajiban anggota, pembagian tanggungjawab dan penentuan
putusan.
(4) Kode Kehormatan Pramuka adalah Budaya
Organisasi Gerakan Pramuka yang melandasi sikap, tingkah laku anggota Gerakan
Pramuka dalam hidup dan kehidupan berorganisasi.
(5) Kode Kehormatan Pramuka bagi anggota
Gerakan Pramuka disesuaikan dengan golongan usia dan perkembangan rohani dan
jasmaninya.
Kode Kehormatan Pramuka bagi anggota Gerakan
Pramuka disesuaikan dengan golongan usia dan perkembangan rohani dan
jasmaninya, yaitu:
a. Kode Kehormatan bagi
Pramuka Siaga terdiri atas:
1) Janji yang disebut Dwisatya selengkapnya
berbunyi sebagai berikut:
Dwisatya Pramuka Siaga
Demi kehormatanku aku berjanji akan
bersungguh-sungguh:
- Menjalankan kewajibanku terhadap Tuhan,
Negara Kesatuan Republik Indonesia dan mengikuti tatakrama keluarga.
- Setiap hari berbuat kebajikan.
2) Ketentuan moral yang disebut Dwidarma
selengkapnya berbunyi sebagai berikut:
Dwidarma Pramuka Siaga
1. Siaga berbakti kepada ayah bundanya.
2. Siaga berani dan tidak putus asa.
b. Kode kehormatan bagi
Pramuka Penggalang terdiri atas:
1) Janji yang disebut Trisatya selengkapnya
berbunyi sebagai berikut:
Trisatya Pramuka
Penggalang
Demi kehormatanku aku berjanji akan
bersungguh-sungguh:
- Menjalankan kewajibanku terhadap Tuhan,
Negara Kesatuan Republik Indonesia dan mengamalkan Pancasila
- Menolong sesama hidup dan mempersiapkan
diri membangun masyarakat
- Menepati Dasadarma.
2) Ketentuan moral yang disebut Dasadarma
selengkapnya berbunyi sebagai berikut:
Dasadarma
Pramuka itu:
1. Taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
2. Cinta alam dan kasih sayang sesama manusia
3. Patriot yang sopan dan kesatria
4. Patuh dan suka bermusyawarah
5. Rela menolong dan tabah
6. Rajin, terampil, dan gembira
7. Hemat, cermat, dan bersahaja
8. Disiplin, berani, dan setia
9. Bertanggungjawab dan dapat dipercaya
10. Suci dalam pikiran, perkataan dan
perbuatan.
Kak kepanjangan AD/ART tuh apa?
ReplyDelete